Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jabatan Diserahkan ke Harfin Shad, LPM Sukma Jadi Harapan Kontrol Sosial Bagi UIN Antasari

Serah Terima Jabatan dan Pelantikan LPM SUKMA 2024/2025 (Foto: Divisi PDD/LPM SUKMA)

Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Suara Kritis Mahasiswa (SUKMA) menyelenggarakan Serah Terima Jabatan dan Pelantikan 2024/2025 dengan tema "Bersinergi untuk Mengevaluasi dan Mewujudkan Kepengurusan yang Informatif, Adaptif dan Berintegritas Serta Erat dengan Solidaritas” bertempat di Aula Asywadie Syukur, pada Minggu (03/03) pagi.

Pembacaan ikrar yang dipimpin oleh perwakilan dari Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) UIN Antasari, Muhammad Asy’ari kepada 19 orang pengurus LPM Sukma, Periode 2024/2025.

Serah terima jabatan ini sekaligus mendemisionerkan angkatan 2020 dan 2021. Dalam kesempatan itu sebagai PU terdahulu, Nurul berpesan kepada generasi selanjutnya.

“Silahkan berinovasi, sekreatif kalian. Lakukan revolusi untuk kemajuan LPM Sukma, seperti yang sudah aku sampaikan sebelumnya. Orang yang cerdas bukanlah orang yang jenius, tetapi orang yang mampu beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang terjadi," ungkap Nurul.

Nurul merasa sangat banyak pengalaman yang dilewatinya. Sehingga, dia pun berterima kasih atas segala yang didapatkannya di lembaga ini.

"Sungguh, memberikan beribu kesempatan untukku bertumbuh, serta mengasahku menjadi tajam, dan memperlembut perasaanku terhadap orang sekitar," tutur mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Humaniora itu.

Dari sini, Nurul merasa bakatnya tersalurkan, karena menjadikan pribadinya lebih baik lagi dari sebelumnya. Diakhir, dia pun berpesan bahwa pengalaman harus sebanyak mungkin dilakukan dan asah kemampuan anggotanya.

"Karena apa, lembaga ini tempatku untuk menjadi lebih baik dan semoga, aku bisa melihat Sukma lebih bertumbuh tinggi, tak tertandingi. Terimakasih banyak Sukma. Sudah mendewasakanku sejauh ini," ungkap Nurul.

Sebagai Pimpinan Umum yang baru terpilih, Harfin Shad menginginkan pers mahasiswa dapat kembali pada hakikatnya, yaitu pers kampus yang bebas dan bertanggung jawab dalam menjalankan fungsinya sebagai penyebar informasi yang benar dan objektif, serta penyalur aspirasi rakyat.

"Menjadi kontrol sosial yang konstruktif, dalam mengamalkan pers yang berlandasan ini perlu interaksi positif antara masyarakat, baik itu pers, mahasiswa, dosen dan sekelompok unit di lingkungan kampus, bahkan di luarnya," pesan Harfin.

Apalagi, Harfin menyebut hubungan pers dan mahasiswa adalah hubungan yang dibawa oleh kepentingan bersama. Terlebih, menurutnya untuk menyampaikan dan menerima pesan untuk disalurkan di UIN Antasari.

"Seyogyanya agar menyampaikan dan menerima kontrol sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan terkait kepentingan masyarakat,” pungkasnya.

Reporter : Ismi 'Afifah
Editor : Lunta

Posting Komentar untuk "Jabatan Diserahkan ke Harfin Shad, LPM Sukma Jadi Harapan Kontrol Sosial Bagi UIN Antasari"