Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Aksi Penolakan UU Cipta Kerja, Supian HK Tak Kunjung Menemui Massa


Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se-Kalimantan Selatan (Se-Kalsel) melakukan aksi demo terkait penolakan terhadap Undang Undang Cipta Kerja, di depan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalsel, Kamis (06/04) siang.

Aksi demo ini dengan membawa 4 tuntutan, yakni: 1) Cabut UU Cipta Kerja. 2) Menuntut DPRD Provinsi Kalsel untuk menyatakan sikap tegas mencabut UU Cipta Kerja. 3) Menuntut Presiden dan DPR Republik Indonesia (RI) agar mematuhi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) sebagaimana mestinya. 4) Menuntut Presiden dan DPR RI mencabut seluruh peraturan pelaksana terkait UU Cipta Kerja.

Namun, aksi yang dilakukan pada bulan Ramadhan ini membuahkan kekecewaan, sebab kehadiran Supian HK, selaku Ketua DPRD Kalsel hanya diwakili oleh Sekretaris Dewan (Sekwan).

"Yang menjadi konflik adalah tentang tanggapan pihak DPRD, saat ini mereka sedang mengadakan rapat koordinasi terkait pembahasan pilkada dan pemilu di 2024," ujar Presiden Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin periode 2023-2024, Ahmad Sunir Ridha.

Sunir mengungkapkan kalau yang berwenang mendengarkan aspirasi mahasiswa ialah Ketua DPRD Kalsel. Kehadiran yang diwakilkan tersebut seolah menjadi tembok bagi mahasiswa.

“Itu sebenarnya malah menjadikan seolah bagaikan tembok bagi mahasiswa, karena keinginan kami adalah Ketua DPRD Kalimantan Selatan yang berwenang dalam mendengarkan aspirasi mahasiswa terkait penolakan dari Perppu Ciptaker tersebut,” ungkap Sunir.

Sunir juga menyatakan kalau perjuangan aksi ini sebagai langkah awal.

"Tetapi perjuangan mahasiswa dan kawan-kawan hari ini sebagai langkah awal, karena sejatinya perjuangan itu tidak dinilai seberapa banyak mengeluarkan kekuatan tenaga," ucapnya.

Ageng Nur, selaku Koordinator Lapangan (Korlap) berharap agar aksi selanjutnya terdapat peningkatan.

"Kami mengharapkan adanya peningkatan dikemudian hari, dengan konsolidasi yang lebih banyak orang," harapnya.

Ia juga menekankan mereka akan kembali melakuakn aksi dengan massa yang lebih banyak.

"Kami akan kembali datang dengan jumlah dan aksi massa yang lebih daripada ini," tekan Ageng.


Rep: Jum & Nay

Editor: Langay

Posting Komentar untuk "Aksi Penolakan UU Cipta Kerja, Supian HK Tak Kunjung Menemui Massa"