Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Maraknya Kasus Pembegalan, Menimbulkan Keresahan Bagi Mahasiswa Kampus 2

Design by: Krayon 

Beredarnya isu kasus pembegalan yang terjadi sekitar wilayah Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin yang berlokasi di Banjarbaru. Tepatnya, pada pertigaan kuburan arah masuk Kampus 2 sedang ramai diperbincangkan. Kasus ini pun memuncakkan keresahan mahasiswa. Ditambah lagi, lampu jalan yang minim pencahayaan. 


Lanita, salah satu mahasiswi Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI)  memberikan tanggapan bahwa peristiwa itu menimbulkan ketakutan ketika keluar malam karena kurangnya penjagaan daerah tersebut. 


"Akibatnya khawatir terutama orang yang asrama atau anak kost sana apabila ada hal urgent yang mengharuskan keluar malam. Dengan kejadian itu, pihak kampus bisa koordinasi dengan pihak keamanan untuk masalah penjagaannya,"ujarnya


Ia menambahkan, lampu jalan yang tidak terang turut ikut andil dalam kegelisahan mahasiswa karena jalan yang dilalui gelap. 


"Yang membuat rawan akan kejahatan di daerah tersebut," tuturnya. 


Senada dengan Lanita, Zannatul Muna, Mahasiswi Prodi Tadris Kimia mengungkapkan kegelisahannya, terutama bagi yang sedang asrama, pada pukul 4 sore saja akan berpikir dua kali untuk keluar, karena khawatir akan bernasib sama dengan korban begal. 


"Karena sebelum adanya pembegalan sebagian mahasiswi asrama santai saja, keluar jam 4 dan kembali ke asrama sekitar jam setengah enam, sekarang jarang mahasiswi datang jam setengah enam," ungkapnya. 


Menanggapi hal tersebut, Irfan Noor, Selaku Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama menjelaskan bahwa isu yang beredar sudah mendapat perhatian dari pihak pimpinan UIN Antasari. 


"Dengan melakukan koordinasi dengan pihak kepolisan setempat, serta pelaku pembegalan sudah ditangkap oleh pihak kepolisian. Berita tersebut akan segera dirilis oleh Humas Kampus," pungkasnya pada (28/11).


Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan bahwa penerangan lampu jalan sudah diusulkan ke pihak Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru.  


"Dari pihak pemko sudah memprogramkan pengaspalan jalan dan penerangan jalan, serta insyallah akan terang benderang," lanjutnya melalui pesan WhatsApp. 


Sementara itu, ia juga menerangkan bahwa jalan yang belum mulus belum dapat diperbaiki. Namun, ditunda terlebih dahulu karena fokus pada pembangunan asrama. 


"Setelah asrama selesai, langsung dikerjakan jalan, karena itu masih bagian dari proyek mereka. Desember ini harus selesai semua," tutupnya.


Rep: Aqilla

Editor: Marsupilami

Posting Komentar untuk "Maraknya Kasus Pembegalan, Menimbulkan Keresahan Bagi Mahasiswa Kampus 2"