PBAK 2020 di UIN Antasari Banjarmasin Akan Gunakan Sistem Daring

Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiwaan (PBAK) di UIN Antasari Banjarmasin yang berlangsung setiap tahun dalam rangka menyambut Mahasiswa Baru (Maba) akan berbeda dari tahun sebelumnya.

Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Nida Mufidah mengatakan PBAK 2020 di UIN Antasari Banjarmasin gunakan sistem daring.

“PBAK 2020 Insyaallah daring.” Ujarnya lewat pesan berbalas Whatshap pada Minggu (05/07) sore.

Dia menambahkan PBAK 2020 juga mengalami pemunduran jadwal. Dikarenakan adanya perubahan jadwal Tes Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keislaman Negeri (UMPTKIN) oleh Kementrian Agama (Kemenag) pusat.

"Meskipun kalender akademik baru turun, tapi untuk jadwal PBAK masih akan dirapatkan lagi dengan Wakil Dekan 3 Bidang Kemahasiswaan dan kerjasama serta Kepala Bagian Mikwa." Tambahnya, Jum'at (10/07) siang.

Selaras dengan Nida Mufidah. Diundurnya pelaksanaan PBAK 2020 ini juga dibenarkan oleh Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) UIN Antasari, Syahri Husaini.

“PBAK yang akan berlangsung pada pertengahan Agustus, kemungkinan besar akan diundur karena melihat situasi tes UMPTKIN belum dilaksanakan.” Ungkapnya Senin (07/07).

Syahri juga mengatakan untuk persiapan menjelang PBAK sudah 70 %.

“Baik itu persiapan dari DEMA sendiri ataupun Kepanitiaan. Namun untuk anggaran dana belum ada dipastikan pihak rektorat.” Ujarnya.

Diakhir Syahri mengatakan meskipun PBAK 2020 dilangsungkan secara daring, pengenalan Unit Kegiatan Khusus (UKK) dan Unit Kegiatan Umum (UKM) tetap diadakan.

"Secara online dengan menampilkan tayangan tentang UKK dan UKM nya masing-masing." Tutupnya.

Rep: Ri'ing & Bungkun

Editor: Haur