[Tanpa judul]
Tentang Rindu Ibu
Karya : Nanad
Sorot lembut matanya membanjiri memori jiwa
Lembut penuh perangai halusnya
Tahukah engkau wahai adik kecilku yang manis..
Hangat peluknya lebih dahsyat dari hangatnya sinar mentari pagi
Kala ia tersenyum seribu malaikat pun ikut tersenyum untukknya
Begitu indah layaknya bidadari tak bersayap
Sayang kini kau hanya bisa memeluk dalam rindu bukan dalam nyata
Ibundaku sayang
Jika boleh, ananda memelukmu dan melihat senyummu meski sekejap
Pasti akan Ananda minta meski harus ku bayar dengan sekujur peluh di badanku
Jika boleh
Ananda merasakan lembutnya kata halusmu
pasti akan ananda minta meski harus tertusuk tusuk jarijemari hati
Tapi itu hanya perandaian sebab yang terasa sekarang bagai pungguk merindukan bulan
Posting Komentar untuk " "