IAIN Antasari Wisuda 480 Sarjana

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Antasari Banjarmasin kembali menggelar rapat senat terbuka dalam rangka “Wisuda Pascasarjana Ke-29 dan S1 ke-59 Tahun 2016”, Rabu (20/04) di Gedung Sultan Suriansyah.

Proses Wisuda ini dihadiri oleh Menteri Agama Republik Indonesia, jajaran Forum Orginasisi Pimpinan Daerah Kalimantan Selatan, Rektor Perguruan Tinggi di Kalimantan Selatan, Rektor IAIN Antasari, dekan, dosen dan orangtua wisudawan-wisudawati.

Rektor IAIN Antasari Prof. Dr. H. Akh. Fauzi Aseri, MA dalam sambutannya mengatakan bahwa IAIN Antasari saat ini terakreditasi B dan merupakan satu-satunya Institusi yang terakrediatasi B di Kalimantan. Ia menambahkan, persentasi akreditasi program studi yang ada di IAIN Antasari yaitu terakreditasi A 3,2% , terakreditasi B 80,7% dan terakrediatsi C 16,1 %.

Sebanyak 480 sarjana terdiri dari 2 Program Pascasarjana Strata 3 (Doktor), 47 Program Pascasarjana Strata 2 (Magister), 62 mahasiswa Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam, 323 mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, 27 mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Humaniora, 18 mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi serta 1 orang dari D3 Perbankan Syariah Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam, katanya.

Sebagaimana biasanya lanjut Rektor, alumni yang lulus Istimewa diambil dari perwakilan fakultas dengan IPK tertinggi untuk diberikan penghargaan dan beasiswa untuk melanjutkan ke Program Pascasarjana Strata 2 (Magister), pertama Selvia Santi, S.Th.I dari prodi Perbandingan Agama Fakultas Ushuluddin dan Humaniora dengan IPK 3.84, selanjutnya Raudatul Jannah,S.E.I dari prodi Ekonomi Syariah fakultas Syariah dan Ekonomi Islam dengan IPK 3.77, Ratna S.Pd.I dari prodi Bimbingan Konseling Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan dengan IPK 3.76 dan Zailani, S.Sos.I prodi Bimbingan dan Penyuluhan Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi dengan IPK 3.75.

“Mengutip kata Saefuddin Zuhri bahwa jika dikaji lebih mendalam, maka tujuan pendidikan sekalipun dituliskan dengan kalimat-kalimat yang panjang namun dapat diringkaskan menjadi membentuk manusia, maka alumnus IAIN Antasari harus menjadi manusia sesungguhnya yang selalu memberikan arti dan manfaat selama dan sepanjang hidupnya,” kata Fauzi di akhir sambutannya.

Menteri Agama RI Lukman Hakim Saefuddin mengucapkan selamat kepada  wisudawan-wisudawati, dan ia berpesan “agar senantiasa menjaga kepercayaan masyarakat dengan menampilkan diri sebaik mungkin, menjaga perilaku sebagai sarjana, dan menampilkan karya-karya di tengah masyarakat. (mahdiah/fitri/lpm-sukma).