Klarifikasi dan Keluhan Peserta, Usai Festival Antasari Menimbulkan Masalah Teknis
Ilustrasi: Yadil |
Menimbulkan keluhan peserta setelah berakhirnya kegiatan Festival Antasari yang digelar oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) UIN Antasari Banjarmasin dengan berbagai cabang lomba yang dilaksanakan di Kampus 1 Banjarmasin, pada tanggal 22 Oktober-10 November 2024 lalu.
Di pertengahan diadakannya kegiatan Festival Antasari, terdapat hambatan bagi peserta dalam mengikuti sehingga menimbulkan masalah yang dihadapi saat perlombaan berlangsung.
Hal itu diakui oleh salah satu peserta lomba essay, Syarifah Mahdania Assegaf mengisahkan bahwa adanya ketidakjelasan informasi atau miskomunikasi antara peserta dengan panitia.
"Awalnya ulun (saya) dikasih tau panitia, giliran presentasi jam 12 siang. Karna itu, ulun sempat masuk kuliah. Namun, sekitar jam 10 ada informasi bahwasanya yang belum presentasi Essay akan dimajukan jam 3 sore. Tapi ketika ulun chat panitia tentang itu, tiba-tiba ada informasi bahwa nggak bisa lagi presentasi bagi yang belum, jadi yang belum presentasi didiskualifikasi," terangnya.
Menanggapi itu, Penanggung Jawab (PJ) lomba essay, Rivaldi Akbar mengklaim hal tersebut dikarenakan waktu yang bertabrakan dengan juri.
"Berkaitan dengan lomba essay, presentasi awalnya dimulai jam 8 pagi sampai selesai dan peserta yang berhadir waktu itu hanyalah 4 orang. Namun, kendala saya waktu itu ternyata ada dadakan dari juri kesibukan di jam setengah 11," jelasnya.
Saat lomba sedang berlangsung, Rivaldi mengaku disitu posisi harusnya menyampaikan kepada peserta yang belum berhadir, apakah bisa menghadiri atau tidak?
Kendati demikian, hal tersebut menimbulkan kurangnya komunikasi antara panitia kepada peserta.
“Misskomnya saya lupa menyampaikan informasi ini kepada peserta lomba. Karena yang saya handle waktu itu bukan hanya PJ essay aja, saya juga membantu panitia lainnya yang memerlukan bantuan karena kurangnya personil atau panitia pada acara Festival Antasari pagi itu," ungkap Rivaldi, klarifikasi.
Rivaldi juga menyampaikan alasan tidak adanya kebijakan presentasi online bagi yang tidak bisa berhadir pada waktu itu.
"Kenapa gak diadakan presentasi online, karena ini sudah menjadi teknis lomba kami bahwasanya tidak ada kesepakatan bersama pada peserta terhadap kebijakan presentasi online," ujarnya.
Sementara itu Ketua Pelaksana Festival Antasari, Sapri menanggapi tentang pelaksanaan lomba-lomba yang hanya bertempat dikampus 1.
"Perihal tempat ini sudah dibicarakan bersama peserta ketika Teknikal Meeting (TM) kemarin. Kalo misal adanya keberatan tempatnya yang sudah ditentukan, bisa dibicarakan di waktu TM kemaren," ucap dia.
Dengan berbagai kendala pada acara tersebut, panitia menjadikan pembelajaran untuk kegiatan ke depannya.
"Mungkin ini nantinya menjadi bahan evaluasi bagi kami sebagai panitia Festival Antasari, yang mana ini murni miskom antar peserta dan panitia," tutup Sapri.
Reporter: Aisyah & Silviana
Editor: Lunta
Posting Komentar untuk "Klarifikasi dan Keluhan Peserta, Usai Festival Antasari Menimbulkan Masalah Teknis"
Berkomentarlah dengan bijak