Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Resmi Dilantik, Pemimpin Umum Baru Ingin Realisasikan Kata "Kritis" yang Tersemat

Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Suara Kritis Mahasiswa (SUKMA) menyelenggarakan Serah Terima Jabatan (Sertijab) kepengurusan periode 2022/2023 dengan tema "Regenerasi Sukma Sebagai Pers Mahasiswa yang Profesional dan Berintegritas", di Aula Kwartir Cabang Kota Banjarmasin, Sabtu (19/03) pagi. 


Secara resmi Wahyu Safitri selaku Pemimpin Umum (PU) LPM SUKMA periode 2021/2022 melakukan penyerahan jabatan kepada Muhammad Revaldi sebagai Pemimpin Umum LPM SUKMA yang baru. 


Muhammad Revaldi, selaku Pemimpin Umum LPM SUKMA periode 2022/2023 menyampaikan perasaannya setelah resmi dilantik menjadi Pemimpin Umum periode 2022/2023.

“Ada suka dan duka, karena aku senang ketika aku dipercaya sama orang lain tapi bersamaan dengan itu ada tanggung jawab dan amanah yang harus kujaga dan harus dipertahankan selama 1 tahun. Kiranya itu tidak bisa dikatakan lama, tapi tidak bisa juga dikatakan kalau itu adalah waktu yang singkat,” tuturnya. 


Tidak hanya menyampaikan perasaan ketika resmi dilantik, ia juga menyampaikan harapan kedepannya untuk bisa merealisasikan kata kritis yang disematkan para senior dalam nama Suara Kritis Mahasiswa (SUKMA). 

“Tentunya aku harus mengatakan sejujur-jujurnya, karena aku di sini tidak akan pernah bisa dan sanggup untuk berdiri sendiri dan aku berharap tentunya untuk pembawaan sampai kedepannya. Akan membawa anggota dan pengurus agar bisa berdedikasi, belajar dan bisa mendapatkan ilmu atau insight bersama-sama. Sehingga kita bisa merealisasikan kata kritis yang disematkan para senior senior kita selama Ini,” harapnya.


Demisioner Pemimpin Umum LPM SUKMA periode 2021/2022, Wahyu Safitri menyampaikan harapan besar untuk LPM SUKMA kedepannya agar bisa ke arah yang lebih baik lagi setelah kepengurusan resmi berganti.  

“Tentu ingin SUKMA melaju kearah yang lebih baik lagi. Seluruh anggota bisa menjadikan LPM SUKMA sebagai wadah berorganisasi yang supportif antar individu di dalamnya. Karena organisasi yang hebat itu berasal dari orang-orang hebat dan bisa melahirkan orang-orang hebat baru. Selain itu juga harapannya semoga pemberitaan di LPM SUKMA semakin tajam dan kritis untuk bisa kemudian menjalankan peran pers sebagai kontrol sosial,” harapnya.


Rep: Dya & Victory

Editor: Marsupilami

Posting Komentar untuk "Resmi Dilantik, Pemimpin Umum Baru Ingin Realisasikan Kata "Kritis" yang Tersemat"