DEMA bersama KBM UIN Antasari Adakan Antasari Peduli untuk Korban Banjir di Hulu Sungai

Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin melaksanakan kegiatan penggalangan dana bersama Senat Mahasiswa (SEMA), Forum Sillaturahmi Mahasiswa (FOSMA), Putera-Puteri Antasari, dan UKK/UKM sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana banjir Kalimantan Selatan, di  Jl. A. Yani Km. 4,5 pada Rabu (1/12) sore.

Penggalangan dana yang dinamakan Antasari Peduli ini nantinya akan disalurkan secara langsung pada korban bencana dalam bentuk uang tunai dan sembako. Hal ini sesuai dengan pernyataan Ajrun Karim selaku Kordinator Lapangan dalam kegiatan.

"Untuk segi penyalurannya itu kemarin kami rencana ada dua opsi. Rencananya kami menyalurkan berupa sembako dan uang, sesuai yang dibutuhkan masyarakat, dan akan kami salurkan secara langsung kepada korban," ujarnya.

Diketahui, dana yang terkumpul dari penggalangan dana tersebut sejumlah Rp. 4.912.000 (Red. empat juta sembilan ratus dua belas ribu rupiah).

Ajrun juga menyampaikan penggalangan dana akan dilaksanakan selama dua hari.

"Rencana besok mau lanjut lagi penggalangan dananya," tuturnya.

Ia berharap para korban yang terdampak banjir agar senantiasa selalu diberi kesabaran.

"Untuk harapannya kepada korban bencana banjir ini tetap sabar, tetap ingat kepada Allah, dan jangan lupa bahwa setiap musibah ini ada hikmahnya," ungkapnya.

Arbani selaku Wakil DEMA mengucapkan bela sungkawanya mewakili seluruh keluarga besar mahasiswa UIN Antasari terhadap korban yang terdampak musibah.

"Pertama kami keluarga besar mahasiswa UIN Antasari turut berduka cita atas musibah yang melanda saudara-saudara kita hari ini di banua 6, Barabai, Hulu Sungai Tengah (HST), Balangan, Tabalong, Amuntai, Kandangan," ucapnya.

Ia juga menyampaikan harapannya agar banjir ini cepat berlalu dan tidak terulang kembali.

"Dan mudah-mudahan para pemangku kebijakan hari ini segeranya bertindak melakukan bantuan terhadap para korban dan berusaha menanggulangi banjir ini agar tidak terulang lagi dikemudian hari," ujar Arbani.

Rep: Krayon

Editor: Lanjit